SERANG, - Sebagai tindak lanjut dari curahan hati anak-anak SDN 18 Kota Serang yang terdampak musibah banjir, Ditbinmas Polda Banten lakukan koordinasi dengan pihak sekolah untuk mendata para siswa yang terdampak banjir.
Saat pelaksanaan vaksinasi anak usia 6-12 tahun yang digelar pada Jum'at (11/3) lalu, banyak para siswa yang mengenakan baju bebas bukan seragam SD, hal ini disebabkan oleh musibah banjir yang menimpa awal Maret lalu.
Baca juga:
Rudi Tingkatkan Mutu Pendidikan Batam
|
"Banjir yang terjadi mengakibatkan salah satunya perlengkapan sekolah anak-anak seperti seragam, buku, tas dan sepatu menjadi tidak layak pakai hingga tidak dapat digunakan lagi, " kata Dirbinmas Polda Banten Kombes Pol Sofwan Hermanto pada Senin (14/03).
Sofwan mengatakan mendengarkan curhatan siswa SD N 18 Kota Serang Ditbinmas Polda Banten langsung mendata para siswa yang terdampak musibah banjir.
"Hari ini kami lakukan koordinasi dengan pihak Sekolah, dalam hal ini Kepala Sekolah SDN 18 Kota Serang ibu Alit Rohayati, guna mendata anak-anak kurang mampu yang juga menjadi korban terdampak banjir, " sambung Sofwan Hermanto.
"Ada 4 SD yang akan kami data, sesuai pelaksanaan vaksinasi beberapa hari lalu, yaitu SDN 1, SD N 5, SDN 14 serta SDN 18 Kota Serang, " ucap Dirbinmas
Dari hasil koordinasi, total dari siswa kurang mampu maupun terdampak banjir sejumlah 148 anak, di wilayah Pekarungan dan Magersari Kelurahan Kota Baru Kecamatan Serang.
"Tentunya hasil koordinasi ini akan kami sampaikan pimpinan, sebagai bahan untuk ditindak lanjuti kepada adik-adik kita yang tertimpa musibah, " tutupnya.**